Thursday 23 May 2013

don't have a title for this, it just about what I feel..



"Papii, mamii mana... ko mami ga pulang-pulang... ?"
What should I say?? What am I suppose to do? Ketika seorang anak bertanya seperti itu. Banyak kehawatiran-kehawatiran yang aku rasakan, ketakutan seorang aku yang kelak mungkin dia tanyakan.


Sebenarnya mudah saja aku jawab pertanyaan itu, tapi lebih dari itu yang aku pertimbangkan. Aku tidak ingin anakku sampai pada pertanyaan itu, aku ingin dia mengenal figur seorang ibu sejak dini, sebelum dia bisa berkata-kata dan merangkai sebuah kalimat. Mungkin ini cara yang paling tepat untuk menjawab kehawatiranku, tapi pertanyaan sekarang ialah, SIAPA....?

Tidak mudah untuk mendapatkan seorang pendamping yang mendekati sosok figur ibu, terlebih jauh untuk menerima keadaan aku saja mungkin sulit. Kalaupun ada aku harus benar-benar selektif. Dimulai dari "kalau dia bener bener sayang yang di tanyain pertama kali adalah kenzi. nanyain kabar kenzi, keadaan nya dsb"*; tapi aku juga harus pandai-pandai melihat apa cinta dia tulus atau tidak, karena mungkin saja, "ada yang menanyakan tentang anak mu, cuma untuk ngambil perhatian mu. cuma untuk ngambil simpati kamu"*.
Memang tidak mudah mendapatkan wanita seperti itu, emmm tapi ada kok sebenarnya yang seperti itu dan NYATA ada :) . Memang benar, aku mencari sosok yang menyayangi kenzi terlebih dahulu, dan benar-benar tulus mencintainya, tidak dibuat-buat. Dan dia juga yang bisa merasakan keadaanku, perasaanku, dia yang sudah bisa diandalkan kelak untuk mengurus kita, terlebih kenzi :) Entahlah seperti apa perasaanku sekarang, banyak sekali kata-kata yang terjebak dipikiranku, banyak perasaan emosi bercampur aduk yang terperangkap di hatiku. Sungguh aku bingung dengan perasaan ini. Aku pernah sekali merasakan hal yang serupa, tapi ini sudah sangat lama dan aku lupa. Sekarang perasaan ini muncul lagi dengan tiba- tiba, sungguh sangat mengganggu perasan ini, tapi jujur aku menikmatinya...

Terkadang aku selalu bertanya-tanya pada hatiku sendiri perasaan apakah ini..? Atau mungkin aku sedang merasakan....???ahh aku takut salah dengan apa yang aku rasakan sekarang, aku takut terjebak dengan perasaan yang semu, tapi sungguh hati ini tidak bisa dibohongi atau pun disangkal... sungguh ini nyata.  Padahal aku selalu bilang di quote-ku "if you have a dream, then go for it!", what should I do? Should I go for it??? Yes ,,honestly, I will!!! No matter how long, how far or how difficult it is, I will go for it!

Belum terlepas dari dramatika mencari figur seorang ibu, aku masih harus dihadapkan dengan perasaanku sendiri... "Hei 'hati', sungguh rumit banget sih kamu!" Ahahahaha.., sudahlah,  toh aku masih percaya dengan jalan tuhan, aku masih percaya dengan kalimat "jodoh di tangan tuhan", aku percaya apa yang sudah di gariskan oleh tuhan, semuanya pasti ada hikmahnya, sekarang aku sedang menjalani skenario yang sedang dibuat-Nya, aku tau Dia sedang memberikan jalan yang terbaik untukku, menurut-Nya. Amin. :)



* Inspired

2 comments:

Mila Said said...

Amin.

Anonymous said...

sudah dua hari ini aku buka blog mu,,, nyentuh hati banget... tanpa sadar jatuh air mata....kalo boleh saran , setiap orang punya jalan masing masing, punya jalan cerita masing , dan yang pasti satu Allah tidak akan memberikan cobaan di batas kemampuan umat nya.... dan yakin suatu hari nanti ada yang bisa sepenuh ny memahami apa yang kau butuhkan bukan apa yang kau inginkan ...salam buat kenzi....*_*

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...